untuk apa kehadiran dirimu
kalau kau hanya senandungkan nyanyian duka
slama ini tak pernah aku merasa
menjadi milikmu dengan seutuhnya
seharusnya engkau tau dan mengerti
mengapa ada air mata yang terbuang
kau ukir semua dusta dengan tanganmu
tanpa ada rasa sesal dihatimu
kau ternyata tlah berubah jauh
tak percaya tapi kenyataan kau berpaling dariku