Pesona Bewitch dari Mia Maestro

Yollis M.N
3 Min Read
Mia Maestro

AlbumBaru.Com — Argentina memang tak pernah kehabisan bintang-bintang besar di bidangnya. Di bidang musik, misalnya, nama Mia Maestro, composer dan penyanyi yang tengah naik daun ini, menjadi magnet baru yang semakin bersinar. Penyanyi dan komposer cantik ini lahir di Buenos Aires pada 19 Juni 1978, memulai debutnya di bidang seni sejak usia dini dan menempuh pendidikannya di Berlin.

Awal Karir Mia Maestro

Sebagai seorang penyanyi dan composer, karir Mia dimulai di Buenos Aires, New York dan Los Angeles. Salah satu single-nya, Llovera bahkan menjadi soundtrack di film The Twilight Saga: Breaking Dawn – Part 1. Di film tersebut, Mia juga terlibat dan berperan sebagai Carmen. Saat ini, Mia juga terlibat dalam pembuatan sekuel film The Twilight Saga: Breaking Dawn – Part 2.

Karya teranyar Mia di bidang musik adalah lagu berjudul Bewitch yang diciptakannya sendiri karena terinspirasi dari keharuman black orchid fragrance yang eksotis. Menurutnya, keharuman black orchid ini memunculkan perasaan cantik misterius yang dapat memukau orang-orang di sekelilingnya.

Mia sangat passionate dalam proses pembuatan lagu Bewitch ini. Ia bahkan sempat tidak puas pada saat mendengarkan aransemen pertama dari lagu ini dan terus mencoba untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Mia mencurahkan segala kemampuan, kreativitas dan imajinasinya untuk menyempurnakan lagu Bewitch ini dan menjadikannya sebuah masterpiece.

Di bidang seni peran, karir Mia bisa dibilang cukup bersinar. Pada debut layar lebarnya, di film Tango, karya sutradara Carlos Saura, misalnya, Mia berhasil mendapat nominasi untuk kategori film asing terbaik piala Golden Globe dan Academy Award. Mia juga sedang terlibat dalam film berjudul Some Girls, sebuah adaptasi drama karya Neil LaBute, bersama aktor peraih Oscar Adam Brody juga aktris Jennifer Morrison, Emily Watson serta Kristen Bell.

Pada 1998, Mia juga berhasil mendapatkan penghargaan ACE Award, sebagai Best New Artist of the Year. Ketika itu Mia tampil di Pandora’s Box karya Wedekind’s yang berlangsung di teater San Martin, Buenos Aires. Selanjutnya mendapatkan peran utama dalam thriller karya Jonathan Jakubowicz yang berjudul Secuestro Express. Pada 2004, Mia tampil dalam kisah biografi Che Guevara yang berjudul The Motorcycle Diaries. Film ini kembali dinominasikan sebagai film terbaik piala Golden Globe pada 2005.

Lalu, karakter seperti apa yang paling disukai oleh seorang Mia Maestro? “Saya menyukai karakter yang memiliki unsur misteri di dalamnya, dan mencoba untuk tidak terlalu terbuka dan memberikan segalanya,” ungkapnya. Menurut Mia, semua wanita memiliki kemampuan memikat, tinggal kita saja yang mengetahui bagaimana memunculkannya di dalam situasi yang tepat. (ad/ymn)

Share Juga dong, di Sosmed Kamu:
TAGGED:
Share This Article
https://strokestudiosng.com/pkv/ https://strokestudiosng.com/bdq/ https://strokestudiosng.com/dmq/ https://coriancastle.com/pkv/ https://coriancastle.com/bdq/ https://coriancastle.com/dmq/ https://xenangthaongoc.com.vn/pkv/ https://xenangthaongoc.com.vn/bdq/ https://xenangthaongoc.com.vn/dmq/ https://raselchowdhury.com/pkv/ https://raselchowdhury.com/bdq/ https://raselchowdhury.com/dmq/ https://www.cnnickel.com/pkv/ https://www.cnnickel.com/bdq/ https://www.cnnickel.com/dmq/ https://seputarusaha.biz.id/pkv/ https://seputarusaha.biz.id/bdq/ https://seputarusaha.biz.id/dmq/ https://ppimcensis.or.id/pkv/ https://ppimcensis.or.id/bdq/ https://ppimcensis.or.id/dmq/ https://www.bluesunpv.com/pkv/ https://www.bluesunpv.com/bdq/ https://bluesunpv.com/dmq/